Halaman

Jumat, 20 Agustus 2021

MATERI PJOK KELAS 6: PERMAINAN ROUNDERS

PERMAINAN ROUNDERS
rounders pertama kali diciptakan oleh George Hanchock pada tahun 1887 di kota Chicago, Amerika Serikat. Teknik dasar permainan rounders hampir sama dengan permainan kasti, yaitu melempar, menangkap, dan memukul. Akan tetapi, dalam rounders ditambah dengan keterampilan mengetik dan menghindari sentuhan bola, juga ditambah dengan keterampilan menjadi pelambung/pitcher dan catcher.
Permainan ini masuk ke Indonesia tidak jelas kapan dan oleh siapa. Permainan ini
mulai berkembang di Indonesia ditandai dengan banyaknya klub-klub rounders yang bermunculan di setiap daerah. Oleh karena itu, dibentuklah induk organisasi base ball dan softball yang disebut dengan Perbasasi (Persatuan Base Ball dan Softball Amateur Seluruh Indonesia). Kejuaraan nasional pertama diadakan pada tahun 1967 di Jakarta, dan juga dalam PON VII tahun 1969 di Surabaya.
Terdapat beberapa teknik dasar dan peraturan yang perlu dikuasai oleh pemain
rounders agar dapat menjadi perounders yang baik. Teknik dasar dan peraturan
tersebut adalah sebagai berikut.
Cara melempar bola pada permainan rounders ada teknik-tekniknya. Teknik ini
perlu dikuasai dengan baik dan benar agar mendapatkan lemparan yang sempurna.
Adapun jenis lemparan itu dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:
1. Lemparan melambung
Lemparan melambung biasanya digunakan untuk lemparan yang berjarak jauh.
Lemparan ini memerlukan tenaga yang cukup besar karena bola harus jauh dan
tinggi.
Cara melakukan lemparan melambung, yaitu:
a. Bola dipegang dengan posisi tangan atau jari-jari dengan benar.
b. Ayunkan tangan yang memegang bola
sambil kaki melangkah secara bersamaan.
c. Berat badan bertumpu pada kaki depan.
d. Saat mengambil awalan melempar, badan sedikit condong ke belakang.
2. Lemparan mendatar
Lemparan bola mendatar adalah lemparan bola
yang arah bolanya mendatar dan cepat.
Lemparan ini dilakukan dengan mengayunkan
tangan dari belakang ke depan sejajar dengan
bahu. Gerakan melempar ini disertai dengan
lecutan pergelangan tangan.
Perhatikan gambar!
3. Lemparan bawah (menyusur tanah)
Lemparan bawah ini arah atau jalannya bola
menyusur tanah. Biasanya dilakukan dalam
keadaan darurat dan dilakukan dengan cepat.
Cara melakukan lemparan bawah, yaitu:
a. Posisi badan sedikit membungkuk dan
kedua kaki sedikit ditekuk.
b. Ayunan tangan dilakukan dari samping atas
ke depan bawah.
c. Gerakan melempar bola bawah ini disertai
dengan lecutan tangan.
b. Cara menangkap bola
Cara menangkap bola ada beberapa macam, tergantung dari datangnya bola.
Namun secara garis besar, datangnya bola dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:
1. Bola yang datangnya langsung, cara menangkapnya, yaitu:
a. Tangan diluruskan ke depan atau sedikit ditekuk pada pergelangan sikut.
b. Sarung tangan (glove) menghadap ke arah datangnya bola dan tangan yang
lain di samping glove.
c. Apabila bola telah masuk glove, tangan yang lain segera menutup dan
mengambil bola yang ada di dalamnya.
2. Bola yang melambung, cara menangkapnya, yaitu:
a. Bola ditangkap setinggi atau melebihi kepala.
b. Pada waktu menangkap bola, pandangan harus ke tangan yang sedang
menangkap.
c. Setelah bola masuk ke glove, tangan yang lain segera menutup agar bola
tidak terlepas lagi.
d. Gerakan follow through adalah gerakan terakhir.
Bola yang datang bergulir di tanah, cara menangkapnya, yaitu:
a. Kaki dilangkahkan ke depan.
b. Kedua lutut ditekuk dan badan dibungkukkan.
c. Tangan kiri di tanah (yang memakai glove) dan menghadap ke arah datangnya
bola.
d. Setelah bola masuk ke glove, tangan lain segera menutup dan mengambil
bola yang ada di dalamnya.
c. Cara memukul bola
Teknik memukul bola merupakan keterampilan yang perlu dipelajari dan dikuasai
karena dengan pukulan yang baik kita dapat menguasai permainan. Memukul bola
ini terdiri atas dua jenis pukulan, yaitu pukulan dengan ayunan (swing) dan pukulan
tanpa ayunan (bunt). Pukulan tanpa ayunan (bunt) adalah pukulan yang hanya
menyentuhkan kayu pemukul dengan bola tanpa mengayunkan kayu pemukul.
Pemukul hanya menunggu bola mengenai kayu pemukul sehingga pantulan bola
jatuhnya dekat dari pemukul. Pukulan tanpa ayunan (bunt) merupakan suatu teknik
untuk mengelabuhi regu penjaga.
Cara melakukan pukulan, yaitu:

1. Berdiri dengan posisi badan
menyamping dari arah datangnya bola.
2. Posisi kedua kaki dibuka selebar
bahu.
3. Telapak kaki sejajar dengan lutut
sedikit ditekuk.
4. Badan sedikit condong ke depan.
5. Pemukul dipegang dengan erat oleh
kedua tangan dan berada di samping
telinga kanan.
6. Pandangan mata lurus ke arah
datangnya bola atau lemparan.
Perhatikan gambar!
d. Cara lari dalam bermain rounders
Pada saat lari menuju base dalam permainan rounders harus disesuaikan dengan
situasi permainan, yaitu ada saat-saat tertentu pelari harus lari secepat-cepatnya.
Kecepatan berlari dan ketangkasan harus dimiliki oleh masing-masing pemain. Jarak
yang harus ditempuh oleh pelari lebih kurang 75 meter. Latihan lari dalam permainan
rounders dapat dilakukan seperti pada latihan lari jarak pendek.
Agar pemain rounders dapat meningkatkan teknik permainan yang baik,
sebaiknya masing-masing pemain melakukan latihan-latihan sebagai berikut.
1. Latihan meningkatkan kecepatan berlari dan daya tahan.
2. Latihan berlari secepat-cepatnya dari base yang satu ke base yang lain.
3. Latihan untuk meningkatkan kekuatan otot perut, punggung, kaki, dan lengan.
4. Latihan meluncur untuk menuju tempat hinggap.
5. Latihan menghindarkan diri dari ketikan/sentuhan bola lawan.
Lapangan Rounders

Lapangan rounders berbentuk segi lima beraturan dengan panjang tiap-tiap
sisinya 15 meter. Di setiap sudut-sudutnya diberi bidai (base) berbentuk bujur
sangkar.
Permainan rounders memiliki peraturan-peraturan yang harus diperhatikan.
Berikut beberapa peraturan yang harus dijalankan dalam permainan rounders.
Peraturan ini dibuat dengan tujuan agar dalam permainan dapat berjalan dengan
baik dan sportif. Peraturan-peraturan tersebut, yaitu:
a. Permainan rounders dimainkan oleh dua regu, setiap regu terdiri atas 12 pemain,
dengan pemain cadangan sebanyak 6 orang.
b. Sebelum permainan dimulai, diadakan undian. Regu yang memenangkan undian
berhak memilih menjadi regu pemukul atau regu jaga.
c. Pemukul diberi kesempatan memukul sebanyak 3 kali, apabila pukulan pertama
atau kedua baik, ia harus berlari menuju base.
d. Urutan memukul bola sesuai dengan nomor yang telah ditentukan.
e. Pemukul yang antre di belakangnya tidak boleh mendahului pemukul di depannya.
f. Setiap base hanya boleh diisi oleh satu orang pemain saja.
g. Setiap pemain regu pemukul berpindah base, regu jaga boleh mematikan dengan
cara mengetik atau membakar base.
h. Lama permainan rounders ditentukan oleh inning. Satu inning, yaitu satu kali
menjadi regu pemukul dan satu kali menjadi regu penjaga. Untuk peraturan resmi
permainan dilakukan dalam 7 inning.
i. Pertukaran tempat terjadi apabila:
1. Regu penjaga berhasil mematikan regu pemukul sebanyak 6 kali.
2. Regu penjaga berhasil menangkap bola yang dipukul regu pemukul sebanyak
5 kali.
j. Kemenangan diraih oleh regu yang berhasil mengumpulkan jumlah poin yang
paling banyak.
k. Cara menentukan nilai atau angka, yaitu:
1. Setiap base yang dilewati pemain mendapat angka 1.
2. Jika dibakar atau terkena tik, tidak mendapat nilai pada base tersebut.
3. Apabila dapat kembali ke ruang tunggu dengan pukulan sendiri dan setiap
base selamat maka akan mendapat angka 6.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar